PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DAN MONITORING ORANG TUA TERHADAP SELF-ESTEEM REMAJA AWAL
DOI:
https://doi.org/10.58919/juftek.v1i2.6Keywords:
Remaja awal, self-esteem, dukungan sosial orang tua dan monitoring orang tuaAbstract
Penelitian yang dilakukan terhadap sampel siswa/i SMP Pangudi Luhur Salatiga ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial orang tua dan monitoring orang tua terhadap self-esteem remaja awal. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Adapun alat yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk angket, yakni angket dukungan sosial orang tua, monitoring orang tua dan self-esteem. Metode analisa data yang digunakan adalah analisa regresi 2 prediktor dengan bantuan program SPSS versi 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial orang tua dan monitoring orang tua secara simultan berpengaruh signifikan terhadap self-esteem (F- reg=33.833; p-value<0.05), dan total sumbangan yang diberikan sebesar 48.11%. Masing-masing variabel memberikan sumbangan sebesar 12.42% dan 35.69%. Sumbangan Monitoring Orang Tua lebih besar (ß- MOT=0.525) dibandingkan sumbangan dari Dukungan Sosial Orang Tua (ß-DOT=0.206). Total sumbangan sebesar 48.11% menandakan bahwa masih ada variabel-variabel lain di luar penelitian ini yang dapat dijadikan sebagai prediktor self-esteem sebesar 51.89%.
References
ADI, J. “Aspirasi pada remaja”, dalam S.D. Gunarsa - Y.D. Gunarsa (eds.), Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. BPK Gunung Mulia, Jakarta 2008, 249-263.
BARTLETT, R., HOLDITCH-DAVIS, D., BELYEA, M., HALPERN, C. T., & BEEBER, L. “Risk and protection in the development of problem behaviors in adolescent”, dalam Research in Nursing & Health, 29, Wiley InterScience 2006, 607-621.
BEAN, R. A., BARBER, B. K., & CRANE, D. R. “Parental support, behavioral control and psychological control among African American youth: Relationships to academic grades, delinquency, and depression”, dalam Journal of Family Issues, 27 (10), SAGE Publication 2006,
–1355.
BURNS, R. B. Konsep Diri: Teori, Pengukuran, Perkembangan dan Perilaku.
Arcan, Jakarta 1993.
BΫYΫKGŐZEKAVAS, A. “Self-esteem and health risk behaviors among Turkish late adolescence”, dalam Adolescence, 44 (173), ProQuest Education Journals 2009, 187–199.
BOEREE, C. G. Personality Theory: Melacak kepribadian anda bersama psikolog dunia. Prismasophie, Yogyakarta 2007.
BONET, J. V. Be a Friend to Yourself: A handbook of self-esteem. Gujarat
Sahitya Prakash, India 1996.
CALDWELL, R. M., SILVERMAN, J., LEFFORGE, N., & SILVER, N. C., “Adjudicated Mexican American Adolescent: The effect of familial emotional support on self-esteem, emotional well-being, and delinquency”, dalam The American Journal of Family Therapy, 32. Taylor & Francis, Inc., Brunner-Routledge 2004, 55-69.
CALDWELL, R. M., BEUTLER, L. E., SYLVIAN An Ross., & SILVER, N. C., “Brief report: An examination of the relationships between parental monitoring, self-esteem, and delinquency among Mexican American male adolescents”, dalam Journal of Adolescence, 29, Elsevier Ltd. 2006, 459–464.
CALHOUN, J. F. – ACOCELLA, J. R. Psikologi tentang Penyesuaian dan
Hubungan Kemanusiaan (ed. 3). IKIP Semarang Press, Semarang 1995.
DEMARAY, M. K. – MALECKI, C. K., “The relationship between perceived social support and maladjustment for students at risk”, dalam Psychology in The Schools, 39 (3). Willey Periodicals Inc. 2002.
DONNELLAN, M. B., TRZESNIEWSKI, K. H., ROBBINS, R. W., MOFFITT, T. E., & CASPI, A. “Low self-esteem is related to aggression, antisocial behavior and delinquency”, dalam Research Article, 16 (4), 328–336. American Psycological Society 2005.
FELSON, R. B., & ZIELINSKI, M. A. “Children’s self-esteem and parental support”, dalam Journal of Marriage and the Family, 51 (3). ProQuest Education Journals 1989, 727–736.
FRANCO, N., & LEVITT, M. J. “The social ecology of middle childhood: Family support, friendship quality, and self-esteem”, dalam Family Relations, 47 (4). ProQuest Education Journals 1998, 315-322.
GUNARSA, Y. S. D. “Perkembangan Kepribadian Remaja”, dalam GUNARSA, S.D. & GUNARSA, Y.S. (eds.), Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. BPK Gunung Mulia, Jakarta 2008, 201-222.
HURLOCK, E. B. Psikologi Perkembangan suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan (ed. 5). Erlangga, Jakarta 1999.
KERR, M., - STATTIN, H. “What parents know, how they know it, and several forms of adolescent adjustment: Futher support for a reinterpretation of monitoring”, dalam Development Psychology,
(3). American Psychological Association, Inc. 2000, 366-380. MAPPIARE, A. Psikologi Remaja. Usaha Nasional, Surabaya 1982.
PARKER, J. S., - BENSON, M. J. ”Parent–adolescent relations and adolescent functioning: Self-esteem, substance abuse, and delinquency”, dalam Adolescence, 39 (155), Libra Publisher, Inc., San Diego 2004,
–530.
PRASETYA, B. E. A. ”Hubungan antara nilai sosial obat dan self-esteem dengan intensi penyalahgunaan obat pada remaja”, dalam Jurnal Psikologi,9 (1), 2002.
ROSENBERG, M., SCHOOLER, C., - SCHOENBACH, C. ”Self-esteem and adolescent problems: Modeling reciprocal effects”, dalam American Sociological Review, 54, 1989, 1004–1018.
SALKIND, N. J. Teori–teori Perkembangan Manusia: Sejarah kemunculan, konsepsi dasar, analisis komparatif, dan aplikasi. Nusa Media, Bandung 2009.
SIYEZ, D. M. “Adolescent self-esteem, problem behavior, and perceived
social support in Turkey”, dalam Social Behavior and Personality,
(7) 2008, 973–984.
STATTIN, H. – KERR, M. “Parental Monitoring: A reinterpretation”, dalam Child Development, 71 (4). Society for Research in Child Development, Inc. 2000, 1072–1085.
STEINBERG, L. “We know some things: parent-adolescent relationships in retrospect and prospect”, dalam Journal of Research on Adolescence 11 (1) 2001, 1-19.
WHITBECK, L. B., SIMONS, R. L., CONGER, R. D., LORENZ, F. O., HUCK, S., & ELDER, G. H. “Family economic hardship, parental support, and adolescent self-esteem”, dalam Social Psychology Quarterly, 54 (4) 1991,
–363.
WISSINK, I. B., DEKOVIĆ, M., & MEIJER, A. M. “Adolescent friendship relations and developmental outcomes, ethnic and gender differences”, dalam Journal of Early Adolescence, 29 (3), SAGE Publications
, 405-425.
